fbpx
Minggu, 8 September 2024

TOP-NEWS

| KAMI ADA UNTUK ANDA

Facebook Larang Konten Soal Taliban

1 min read

TOP-NEWS.id, LONDONFacebook melarang berbagai macam konten yang berkaitan dengan Taliban dalam plarformnya. Hal ini, dikarenakan Facebook menganggap bahwa Taliban adalah sebagai kelompok teroris.

“Taliban dikenai sanksi sebagai organisasi teroris di bawah hukum Amerika Serikat (AS), dan kami telah melarang mereka dari layanan kami di bawah kebijakan organisasi berbahaya. Ini berarti kami menghapus akun yang dikelola atau atas nama Taliban, termasuk melarang segala bentuk apresiasi, dukungan, dan representasi mereka,” kata Juru Bicara (Jubir) Facebook, Rabu (18/8/2021).

Dikutip dari republikan.co.id, Jubir Facebook bahwa pihaknya juga memiliki tim ahli Afghanistan yang berdedikasi, yang merupakan penutur asli Dari dan Pashto dan memiliki pengetahuan tentang konteks lokal.

“Mereka membantu mengidentifikasi dan mengingatkan kami tentang masalah yang muncul di platform,” tambah Jubir.

Facebook juga mengatakan, kebijakan larangan konten yang terkait Taliban ini mengikuti seruan otoritas komunitas internasional. Larangan konten Taliban juga berlaku untuk platform lain milik Facebook, termasuk Instagram dan WhatsApp.

Perebutan kembali kendali Taliban atas Afghanistan juga menyoroti bagaimana perusahaan media sosial lainnya menangani situasi tersebut. Selama ini Jubir Taliban menggunakan Twitter untuk memberikan kabar terbaru mengenai pergerakan mereka.

Seorang Jubir Twitter mengatakan bahwa perusahaan memiliki kebijakan terhadap kelompok kekerasan dan perilaku kebencian. Twitter juga tidak mengizinkan kelompok tertentu mempromosikan terorisme atau kekerasan terhadap warga sipil dalam platformnya.

Copyright © TOP-NEWS.ID 2024 | Newsphere by AF themes.