Kasus Covid-19 Melonjak di Papua, Gubernur Lukas Enembe Akan Lockdown Satu Bulan
2 min readGubernur Papua Lukas Enembe akan mengambil kebijakan terkait penanganan Covid-19 di wilayahnya.
TOP-NEWS,id, JAYAPURA – Gubernur Lukas Enembe meminta masyarakat di Provinsi Papua untuk melakukan persiapan dan mengantisipasi Surat Edaran (SE) Gubernur yang akan datang terkait rencana menutup akses masuk atau lockdown dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 di Papua.
Juru Bicara (Jubir) Gubernur Papua Lukas Enembe Muhammad Rifai Darus mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua berencana menutup akses keluar dan masuk, baik jalur penerbangan maupun perairan.
Menurut Rifai Darus, kebijakan ini akan dibahas dan dimatangkan lebih lanjut pada rapat evaluasi oleh Tim Satgas Covid-19 Provinsi Papua, Rabu, (21/7/2021).
Selain itu, Rifai juga menjelaskan bahwa, Senin (19/7/2021), Gubernur Lukas Enembe beserta kepala daerah lainnya dari seluruh Indonesia menghadiri rapat terbatas secara virtual yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo tentang situasi pandemi Covid-19 di Indonesia.
Usai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi, Gubernur Lukas Enembe pada hari yang sama mengumpulkan beberapa pejabat Pemprov Papua, dengan agenda terkait pandemi Covid-19 di Papua.
“Gubernur Papua Lukas Enembe akan melakukan evaluasi secara berkala terkait penerapan pemberlakuan kegiatan masyarakat (PPKM) Acara mikro di Provinsi Papua sesuai dengan SE Gubernur Papua Nomor: 440/7736/SET,” kata Rifai
Ia menambahkan, SE tersebut masih berlaku hingga 25 Juli 2021. Untuk itu, Gubernur Papua meminta kepada seluruh pemangku kepentingan terkait agar dapat bersinergi dan bergerak lebih cepat dan tepat guna memastikan situasi pandemi Covid-19 di Tanah Papua tidak semakin parah.
“Pada Rabu 21 Juli 2021 direncanakan rapat oleh Tim Satgas Covid-19 Provinsi Papua atas instruksi gubernur guna membahas evaluasi PPKM mikro yang akan berlangsung dan akan berakhir pada 25 Juli 2021 nanti,” terang Muhammad Rifai Darus.