15 Orang Meninggal Dunia dan 27 Orang Hilang Akibat Erupsi Semeru
3 min readTOP-NEWS.id, JAKARTA – Pos Komando (Posko) Tanggap Darurat Bencana Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru melaporkan, korban meninggal dunia yang semula 14 orang kini menjadi 15 orang
“Jumlah korban jiwa tersebut berdasarkan data per hari ini, Senin (6/12), pukul 11.10 WIB.,” ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Ph.D. dalam keterangan tertulis BNPB, Senin (6/12/2021).
Selain itu, Posko juga melaporkan jumlah warga yang masih dinyatakan hilang sebanyak 27 orang. Namun demikian, pengecekan dan validasi data terus dilakukan untuk memastikan status korban tersebut.
Hingga hari ketiga, posko tetap melakukan operasi pencarian dan pertolongan terhadap kemungkinan warga yang menjadi korban awan panas guguran Gunung Semeru yang terletak di Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur, yang meletus pada Sabtu (4/12/2021).
Berikut ini total data korban jiwa atau terdampak yang berhasil dihimpun oleh Posko, yaitu warga terdampak 5.205 jiwa, hilang 27 dan meninggal dunia 15. Posko masih memutakhirkan data warga terdampak.
Dari jumlah mereka yang meninggal dunia, sebanyak 8 jiwa teridentifikasi di Kecamatan Pronojiwo, sedangkan 7 lainnya di Kecamatan Candipuro.
Sementara itu, warga yang mengungsi berjumlah 1.707 jiwa yang tersebar di 19 titik. Posko menginformasikan sebaran penyintas sebagai berikut, Kecamatan Pronojiwo terdapat 9 titik pos pengungsian.
Pos pengungsian berada di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Supiturang 04, Masjid Baitul Jadid Dusun Supiturang, SDN Oro Oro Ombo 3, SDN Oro Oro Ombo 2, Masjid Pemukiman Dusun, Kampung Renteng (Desa Oro Ombo), Balai Desa Oro Oro Ombo, Balai Desa Sumberurip, SDN Sumberurip 2 serta beberapa rumah kerabat di sekitar Dusun Kampung Renteng dan Dusun Sumberbulus di Desa Oro Oro Ombo.
Sebaran pos pengungsian di Kecamatan Candiro berada di 6 titik pos pengungsian, antara lain Balai Desa Sumberwuluh, Balai Desa Penanggal, Balai Desa Sumbermujur, Dusun Kampung Renteng (Desa Sumberwuluh), Dusun Kajarkuning (Desa Sumberwuluh), Kantor Camat Candipuro.
Sebaran pos pengungsi di Kecamatan Pasirian sebanyak 4 titik yaitu Balai Desa Condro, Balai Desa Pasirian, Masjid Baiturahman Pasirian dan Masjid Nurul Huda Alon Pasirian.
Selain berdampak pada korban jiwa, awan panas guguran juga merusak sektor pemukiman dan infrastrukur di beberapa kecamatan di Kabupaten Lumajang.
Data sementara menyebutkan rumah terdampak berjumlah 2.970 unit, fasilitas pendidikan terdampak langsung 38 unit, jembatan putus 1 unit (Gladak Perak yang berada di Desa Curah Kobokan, penghubung antara Lumajang dan Malang).
Kepala BNPB Serahkan Bantuan Langsung Kepada Pasien Terdampak APG Gunung Semeru di RSUD Pasirian
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto menyerahkan bantuan berupa perlengkapan keluarga, masker, makanan siap saji, lauk pauk, selimut dan dana dukungan awal kepada pasien yang terdampak awan panas guguran (APG) Gunung Semeru yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/12).
Pemberian dukungan kepada para pasien tersebut sekaligus menjadi wujud negara hadir secara langsung dalam percepatan penanganan kejadian bencana erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Sabtu (4/12/2021) sore.
Hal itu sekaligus yang menjadi arahan Presiden Joko Widodo dalam penanggulangan bencana Gunung Semeru, bahwa keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama.
“Ini sedikit bantuan mohon diterima ya bapak dan ibu. Semoga dapat bermanfaat dan segera lekas sembuh,” ucap Letjen TNI Suharyanto kepada salah satu keluarga pasien.
Rincian bantuan yang diserahkan oleh Kepala BNPB kepada para pasien itu meliputi perlengkapan keluarga 20 unit, masker kf95 6000 lembar, makanan siap saji 10 paket, lauk pauk 10 paket, selimut 100 buah.
RSUD Pasirian telah menampung sedikitnya 16 pasien korban luka bakar akibat terkena dampak awan panas guguran Gunung Semeru. Sebanyak 6 orang mengalami luka bakar hingga 80 persen dan sudah mendapatkan perawatan yang intensif.
Turut mendampingi dalam penyerahan bantuan tersebut Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansyah, Plt. Deputi Bidang Logistik dan Peralatan Harmensyah dan pimpinan pihak RSUD Pasirian beserta seluruh jajaran.